|
|
|
|
|
|

|
This Week
|
2791 |
This Month
|
31969 |
Total
|
3287809 |
|
|
|
Berita dan Publikasi |
BANK BPD DIY HARUS PERTAHANKAN PRESTASI; Perlu Lebih Berpihak pada UMKM |
Sumber: SKH Kedaulatan Rakyat |
YOGYA (KR) - Pergantian Direktur Utama Bank BPD DIY diharapkan semakin membawa angin segar bagi perkembangan dunia usaha di Propinsi DIY. Selain sudah diakui menjadi bank yang berprestasi, hendaknya Bank BPD DIY ke depan nanti juga semakin menunjukkan keberpihakannya pada usaha mikro kecil menengah (UMKM) di DIY, tidak hanya berkutat melayani nasabah kalangan pegawai negeri sipil (PNS).
Sekretaris Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) DIY M Ajiek Tarmizi mengatakan, para pengusaha tentunya berharap Bank BPD lebih terlihat lagi keberpihakannya pada UMKM, misalnya dengan program-program pemberdayaan melalui kucuran kredit permodalan, kemudahan fasilitas kredit, dan sebagainya. "Kalau hanya melayani nasabah PNS yang tinggal potong gaji dengan jaminan SK PNS dan sejenisnya bisa, jelas bank akan selalu sehat karena bisa dikatakan tidak ada risiko. Tapi sebagai bank milik Pemerintah Daerah, tentunya juga dituntut untuk tidak hanya berpihak pada PNS, melainkan juga pada masyarakat luas termasuk UMKM," papar Ajiek Tarmizi kepada KR, Kamis (23/10).
Wakil Ketua Komisi B DPRD DIY Nur Achmad Affandi meminta kepada Dirut Bank BPD DIY yang baru, Supriyatno dapat mempertahankan prestasi bagus yang dicapai Dirut sebelumnya, Harsoyo. Sejauh ini, kepemimpinan Harsoyo telah mampu melewati badai krisis ekonomi, bahkan telah menjadi bank yang berkinerja bagus lebih dari 10 tahun.
"Kita ingin Bank BPD DIY bisa mempertahankan prestasi bagus ini. Karena kepercayaan masyarakat cukup besar," jelas Nur Achmad. Dikemukakan, DPRD DIY baru saja menyetujui tambahan penyertaan modal bagi BPD DIY sebesar Rp 45 miliar. Tambahan itu, selain merupakan pelaksanaan Perda No 4/2005, juga karena melihat bank ini mampu menghasilkan laba cukup besar dan rutin menyetorkan ke kas daerah.
Karena itu, tambah Nur Achmad, Dirut yang baru harus dapat membawa BPD ke arah yang lebih baik, termasuk mewujudkan sebagai bank devisa di masa mendatang. Dengan bertambahnya modal disetor, maka diharapkan pemimpin baru dapat mengawal dan memberdayakan dana tersebut, sehingga dapat mendorong peningkatan kredit, khususnya kepada UMKM.
(San/Jon)-c |
|
|
|